MIND MAP YANG DAPAT MENJADIKAN ANDA BINTANG di TEMPAT KERJA


Assalamualaikum dulur semua.
Bertemu lagi dengan penulis nih hehe dalam mengkonsistenkan menulis dalam kehidupan sehari-hari. Menjadi hamba yang berjiwa al-faqir yang terus belajar menjadi manusia pembelajar sejati.

Nah dulur semua, penulis mau tanya nih. Apakah kalian merasa sumpek, tidak ada jalan keluar dari masalah, bosan dengan rutinitas dulur di mana pun? Pasti semua menjawab iya kan hehe. Seakan dunia ini terasa sempit sekali. Dan otak dulur pun tidak mampu berpikir cemerlang dan jernih lagi.
Kita ambil contoh, seorang pelajar yang  menargetkan lulus ujian dengan berbagai rencana yang matang dan kreatif, namun buntu di tengah jalan. Pelajar itu mencoba mengurutkan dari atas ke bawah, dengan memakai angka, dan pada waktu tertentu pelajar itu memberi tanda cetang jika sudah di laksanakan. Setelah hal ini berlangsung beberapa lama, rasanya seolah-olah daftar-daftar itu lah yang mengendalikan dulur semua. Padahal sesuai dhawuh Bapak Pimpinan kita harus mengkreatifi segala sesuatu. Sebagai wujud memaksimal potensi yang kita miliki. Memakmurkan bumi-Nya Allah.

Bebaskan kreatifitas dulur semua yang tak terbatas. Sesuai dengan ungkapan otak laksana langit tanpa batas. Jika otak di stimulus dengan metode pembelajaran yang tepat maka otak akan menghadiahi dulur solusi-solusi cemerlang bagi setiap jenis masalah yang di hadapi.
Untuk mencapai hal itu ada salah satu metode mencatat yang ampuh untuk membangunkan “raksasa tidur” di kepala kita. Yap benar dulur, dengan menggunakan Mind Map.


Apa itu Mind Map? Di kutip dari buku karya Tony Buzan yang berjudul Mind Maps at Work yang penulis baca dan penulis coba share ke dulur semua. Mind Map adalah bentuk penulisan catatan yang penuh warna dan bersifat visual, yang bisa di kerjakan oleh satu orang atau sebuah tim yang terdiri beberapa orang. Di pusatnya terdapat sebuah gagasan atau gambar sentral. Kemudian gagasan utama ini di eksplorasi melalui cabang-cabang yang mewakili gagasan-gagasan utama, yang ke semuanya terhubung pada gagasan sentral ini.

Di setiap cabang gagasan utama ada cabang –cabang sub gagasan yang mengeksplorasi tema tersebut. Dulur bisa menambah sub gagasan lebih banyak dan dalam lagi. Faktor ini yang membuat Mind Map memiliki ruang lingkup yang dalam dan luas, yang tidak di miliki oleh daftar biasa. Gunakan kata saja bukan kalimat, karena otak bekerja secara asosiasi dan lebih mengingat kata dari pada kalimat.

Setelah dulur mencoba metode ini, pasti dulur akan sadar mengalami pembebasan kreatifitas tanpa batas. Dulur bisa menggunakan nya untuk membuat jadwal mingguan, merencanakan sebuah bisnis baru, membuat buku best seller, menyelesaikan suatu masalah. Dan jika sudah terbiasa, maka dulur akan melihat pola yang berulang-ulang.

Lalu, bagaimana cara kerja mind map? Seperti yang penulis contohkan di atas, seorang pelajar dengan daftar gagasan nya. Itu semua merupakan keterampilan otak kiri, mulai dari urutan, angka,daftar dan garis. Sisi ini adalah sisi otak yang memiliki naluri bisnis baik, namun untuk benar-benar kreatif dulur juga perlu imajasi, yang merupakan bidang otak kanan meliputi warna, gambar, irama, dan kesadaran ruang. Mind Map menggunakan huruf dan angka, dan juga menggunakan warna dan gambar. Artinya , ini merupakan gabungan yang luar biasa, Kedua sisi memberikan sinergi yang baik. Memberikan umpan secara serentak. Dengan begitu dulur akan mencintai lakon pitukan masing-masing.

Mulailah dengan diri sendiri. Dulur juga harus mempersiapkan benda-benda ini ; selembar kertas kosong, pena warna-warni, pensil warna, atau krayon. Dari pada mebuang waktu, lebih baik mengisi hari-hari esok dengan jadwal cemerlang.

Nah di sini penulis akan membagi kepada dulur semua bagaimana merencanakan waktu satu minggu ke depan. Dengan mind map, dulur akan melihat gabaran yang lebih luas dan bisa berfokus pada sasaran-sasaran jangka pendek dulur semua dari pada hanya memperhatikan agenda delapan jam berikutnya. Di satu minggu tertentu, missal dulur memliki beberapa hal yang membebani pikiran dulur. Seandainya dulur menulis secara liniear , mungkin akan nampak seperti ini.
v  Membuat vertukultur, Senin.
v  Mengerjakan tugas makalah, Selasa malam.
v  Presentasi makalah, Kamis pagi.
v  Belanja kebutuhan di pasar WJ, Jumat sore.
v  Latihan open house, Sabtu pagi.
Tapi jika dulur menggambar mind map, akan terasa lebih mudah menyelaraskan kehidupan professional dan pribadi dulur di banding menggunakan daftar linear di atas.

gambar 1.1 Contoh mind map jadwal mingguan

Cukup sekalian dulur semua atas hal-hal baru yang penulis bisa sebarkan ke semua. Semoga bisa bermanfaat bagi dulur semua, dan satu hal yang penulis bisa katakan “Miliki sifat terbuka untuk kemajuan pribadi dan masyarakat umum, agar menjadi rag masyarakat”. Demkian, terima kasih

Wassalam