Assalamualikum Warahmatullahi Wabarakatuh :)
Dear akhi dan ukhti....
Kayfa halukum?
Pasti baik-baik kan hehe.
ketemu lagi dengan aku ya hehe,dalam melanjutkan gagasan-gagasan.
Hmm,sebelumnya ada yang mulai nngerasa gerah gak?
atau mungkin kekeurangan air di rumah?Sampai-sampai beli air di toko material ya hehe.
Selamat datang musim kemarau.Welcome dry season :)
.
 Siap-siap beli kipas angin atau Ac baru ya hehe.
Yep,musim kemarau sudah berjalan di Indonesia.Sabar ya,sampe bulan Desember aja kok,menurut BNPB,pemerintah pusat sudah mengeluarkan dana yang banyak untuk mengantisipasi musim kemarau ini.Termasuk membeli banyak pompa air ke untuk di distribusikan ke seluruh Indonesia.
    Lalu kenapa aku menulis tentang hal ini.Aku di sini mencoba mengajak berpikir hal apa saja yang harus di lakukan.
    Hal yang utama tentu saja menghemat pengeluaran air di rumah kita guys.Memang susah sih kalo di ajak berhemat (termasuk aku juga) hehe.Apalagi kalo dari keluarga mampu.Bisa beli pompa air yang mahal,jadi kebutuhan air pun tercukupi.oba lihat tetangga-tetangga sekitar,pasti ada yang kesulitan mendapatkan air bersih.air adalah salah satu sumber kehidupan.
    Kita tarik akar permasalahannya.Perusahaan teknologi seneng mampir ke Indonesia karena daya beli masyarakat kita sangat tinggi.Atau bis adi sebut konsumtif.Tidak hanya teknologi,tapi juga masalah fashion,dll.Semua ingin ikut glamor dan ikut fashion tahun ini.Pakah salah membeli tekonolgi atau pun fashion?Tidak salah,yang salah hanya jikalau kita merasa kurang cukup.Itu serakah namanya guys.
   Lha kok hubungan kemarau sama ini apa ya ?Ya benar kita di hinngapi rasa serakah.Aku hanya mengambil hikmah yang 'tercecer'.Rasullulah pun bersabda : "Hikmah adalah milik orang beriman yang tercecer.Karena itu,di mana pun kamu menemukanya ambilah".
Kita belajar menarik hikmah dari kejadian ini.Ada yang udah tau? Yap benar,"belajar bersyukur" hingga menjadi "mahir bersyukur".
 

 
   Menjadi pribadi yang bersyukur itu sikap terbuka,mau mengalah,menghargai orang lain,selalu Dzikir kepada Tuhan-Nyasaling tolong-menolong.Itu inti syukur yang sesungguhnya yang di ajarkan di pondok ku,Pomosda :).Di ambil dari kata "syakara" = terbuka.
   Sekian dari ane,cuma ingin membagi pengalaman saja yaa.Kalimat penutup dariku,bersyukur itu mampu melihat sesuatu di balik sesuatu yang mengelapkan hati nurani.itu di ambil dari ucapan Ustadz ku di Pomosda,Ustadz Abdurrahman/Abah dur.Yang sekarang sedang 'berjuang' melawan kanker nya.Semoga sembuah yaa Ustadz :)
Wassalam :)
#-@ali_lion-@#